Amurang-Rapat kerja teknis pemerintah desa se-Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), digelar di Kantor Bupati Senin (05/03/2018). Pada kesempatan ini Bupati Minsel DR (HC) Christiany Eugenia Paruntu (CEP) mengingatkan sejumlah pesan pada Kumtua.
Melalui Sekretaris Daerah Drs Danny Rindengan MSi, yang membuka kegiatan yang melibatkan PT Bank Sulut-Go, BPJS Ketenaga-kerjaan, Tim P3MD Minsel, serta pemerintah desa itu, Bupati CEP mengatakan rasa terima kasih dan mengapresiasi, serta menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini, dengan harapan semoga kegiatan ini berjalan dengan lancar dan sesuai dengan yang telah diagendakan. "Dan melalui kegiatan ini dapat menjadi wahana dalam mengoptimalkan penyelenggaraan pembangunan dan pemerintahan desa," jelas Bupati CEP.
Lanjutnya, salah satunya dengan percepatan penyaluran dana desa dari rekening kas umum daerah (RKUD) ke rekening kas desa (RKD). Pun diingatkan pada seluruh perangkat desa agar dapat membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan dana desa dan ADD. "Harus dibuat secara transparan, akuntabel, akurat dan secara rinci, karena setiap dana yang diterima harus dipertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku," pesannya. "Saya pun mengharapkan agar seluruh perangkat desa dapat senantiasa mensosialisasikan dan melaporkan penggunaan dana desa dan ADD pada seluruh masyarakat desa, sebagai wujud transparansi dan pembelajaran masyarakat, agar nantinya tidak muncul salah penafsiran dalam penggunaan dana tersebut, mulai dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, penata-usahaan, pelaporan sampai pada pertangung-jawabannya," terang Bupati CEP.
Tampil sebagai pembawa materi dalam Rakernis ini antara lain dari, BPKAD, Bank SulutGo, BPJS ketenaga-kerjaan dan Tim P3MD kabupaten Minahasa Selatan.
Pun dalam rapat kerja ini disampaikan beberapa hal, diantaranya, bahwa kegiatan pengerjaan yang didanai oleh dana desa harus dilaksanakan padat karya, dan juga melalui program bantuan dandes ini, dapat menanggulangi kemiskinan, dan juga untuk peningkatan kualitas masyarakat desa, dan untuk pembayaran tunjangan perangkat desa, nantinya akan dibayar non tunai /melalui rekening masing-masing perangkat desa melalui Bank Sulut. Hadir dalam kegiatan ini Sekda Minsel Danny Rindengan, Assisten 3 James Tombokan, Kepala Dinas PMD Ever Poluakan, Kabid Altin Sualang, Perwakilan dari BPJS Ketenaga-kerjaan, Bank SulutGo, BPKAD, Tim P3MD Minsel, serta para Kumtua se-Minsel.(adm)
Melalui Sekretaris Daerah Drs Danny Rindengan MSi, yang membuka kegiatan yang melibatkan PT Bank Sulut-Go, BPJS Ketenaga-kerjaan, Tim P3MD Minsel, serta pemerintah desa itu, Bupati CEP mengatakan rasa terima kasih dan mengapresiasi, serta menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini, dengan harapan semoga kegiatan ini berjalan dengan lancar dan sesuai dengan yang telah diagendakan. "Dan melalui kegiatan ini dapat menjadi wahana dalam mengoptimalkan penyelenggaraan pembangunan dan pemerintahan desa," jelas Bupati CEP.
Lanjutnya, salah satunya dengan percepatan penyaluran dana desa dari rekening kas umum daerah (RKUD) ke rekening kas desa (RKD). Pun diingatkan pada seluruh perangkat desa agar dapat membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan dana desa dan ADD. "Harus dibuat secara transparan, akuntabel, akurat dan secara rinci, karena setiap dana yang diterima harus dipertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku," pesannya. "Saya pun mengharapkan agar seluruh perangkat desa dapat senantiasa mensosialisasikan dan melaporkan penggunaan dana desa dan ADD pada seluruh masyarakat desa, sebagai wujud transparansi dan pembelajaran masyarakat, agar nantinya tidak muncul salah penafsiran dalam penggunaan dana tersebut, mulai dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, penata-usahaan, pelaporan sampai pada pertangung-jawabannya," terang Bupati CEP.
Tampil sebagai pembawa materi dalam Rakernis ini antara lain dari, BPKAD, Bank SulutGo, BPJS ketenaga-kerjaan dan Tim P3MD kabupaten Minahasa Selatan.
Pun dalam rapat kerja ini disampaikan beberapa hal, diantaranya, bahwa kegiatan pengerjaan yang didanai oleh dana desa harus dilaksanakan padat karya, dan juga melalui program bantuan dandes ini, dapat menanggulangi kemiskinan, dan juga untuk peningkatan kualitas masyarakat desa, dan untuk pembayaran tunjangan perangkat desa, nantinya akan dibayar non tunai /melalui rekening masing-masing perangkat desa melalui Bank Sulut. Hadir dalam kegiatan ini Sekda Minsel Danny Rindengan, Assisten 3 James Tombokan, Kepala Dinas PMD Ever Poluakan, Kabid Altin Sualang, Perwakilan dari BPJS Ketenaga-kerjaan, Bank SulutGo, BPKAD, Tim P3MD Minsel, serta para Kumtua se-Minsel.(adm)
COMMENTS