Direktur RS GMIM Tonsea Apresiasi Langkah Cepat PUD Dalam Penanganan Persoalan Bau Busuk Yang Berdampak Ke Pasien

Minut,kabarok.com - Polemik mengenai bau busuk yang bersumber dari pasar Aermadidi dan berdampak ke  pihak Rumah Sakit (RS) GMIM Tonsea sampai saat ini masih menjadi pergunjingan  pihak lain.  

Diketahui, objek yang diduga menjadi sumber bau adalah pasar yang direlokasi untuk sementara waktu, berhubung adanya Revitalisasi Pasar yang merupakan kebijakan Presiden Jokowi pada saat Kunker di Pasar tersebut beberapa waktu silam.

Menariknya, pihak-pihak yang berkompeten yakni, Pemerintah, Perusahaan Umum Daerah (PUD), dan juga pihak RS GMIM Tonsea, beberapa hari lalu telah mengadakan pertemuan guna membahas persoalan itu.

Dari Rumah Sakit sendiri telah mengabarkan, pasca adanya pertemuan itu  bersama PUD Klabat dan Pemerintah, mereka telah melakukan langkah penanganan guna meminimalisir dan menghilangkan bau tersebut.

Dikatakan Direktur Utama RS GMIM Tonsea Dr Donny CH Bato, masalah ini tidak juga dibiarkan hanya menjadi perhatian PUD dan Pemerintah untuk penanganannya. Pihak RS juga berperan aktif dalam menanggapi setiap pengeluhan yang ada terkait dengan bau itu.

" Kami pihak rumah sakit turun langsung ke lokasi pasar melakukan pembersihan dua hari berturut-turut," terangnya kepada media ini, Selasa (10/12/203).

Disisi lain, Dr Donny sangat mengapresiasi respon cepat dari pihak Pemerintah Kabupaten dan juga PUD Klabat dalam menyikapi masalah ini. 

" Adanya pertemuan pihak kami bersama pemerintah dan PUD Klabat adalah bentuk sinergitas yang solid dalam menyikapi permasalahan ini. Kami sangat mengapresiasi langkah cepat oleh PUD dalam menangani bau busuk yang menjadi titik persoalan. Memang diakui, keberadaan pasar ketika adanya limbah ikan yang tidak ditangani itu sangat berbau dan sempat mengganggu kenyamanan para pasien, khusus yang ada di lantai dua. Tetapi itu sudah ada respon dari PUD dan mereka sangat baik dalam memperhatikan hal ini. Sehingga, jika kemarin sangat tercium baunya, saat ini boleh dikatakan tidak seperti kemarin," ungkap Dr Donny.

"  kita juga terus memberikan waktu kepada PUD Klabat untuk penanganan yang lebih maksimal terkait itu. Saya percaya, apa yang dilakukan mereka saat ini adalah bukti nyata PUD sangat memperhatikan apa yang menjadi keluhan pasien selama ini." Tandas Donny.