BOLMONG – Dalam rangka menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, Satuan Tugas (Satgas) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Bolaang Mongondow bersama tim pemenangan pasangan calon nomor urut 3, Dr. Ir. Limi Mokodompit, MM, dan Welty Komaling, SE, menegaskan komitmen untuk menjaga integritas demokrasi. Mereka berjanji memastikan proses Pilkada berlangsung adil, aman, dan damai, serta bebas dari praktik-praktik yang dapat mencederai hak-hak rakyat.
Sebagai langkah konkret, Satgas PDIP dan tim Limi-Welty akan mengintensifkan pengawasan di seluruh desa dan kelurahan di 15 kecamatan dengan patroli 24 jam. Fokus utama mereka adalah mencegah intimidasi terhadap pemilih, yang kerap menjadi hambatan dalam menciptakan pemilihan yang bebas dan jujur. “Kami berkomitmen untuk menjaga Pilkada berjalan tanpa gangguan. Satgas kami akan aktif melaporkan setiap bentuk kecurangan, termasuk menangkap pelaku politik uang untuk diserahkan kepada aparat kepolisian. Ini semua demi terciptanya pemilu yang adil dan bermartabat,” ujar Abdul Bahri Kobandaha, juru bicara pasangan Limi-Welty.
Selain intimidasi, tim ini juga menargetkan pemberantasan politik uang (money politics), yang dianggap merusak esensi demokrasi. Mereka menegaskan siap berkolaborasi dengan aparat penegak hukum untuk memastikan pelaku politik uang mendapat sanksi tegas. “Demokrasi yang sehat hanya bisa terwujud jika masyarakat dapat memilih tanpa tekanan dan tanpa tergoda oleh tawaran materi yang mencederai prinsip keadilan,” lanjut Abdul Bahri.
Satgas PDIP dan tim pemenangan pasangan nomor urut 3 juga menekankan pentingnya menjaga stabilitas keamanan selama masa kampanye dan pemungutan suara. Mereka berkomitmen untuk mencegah konflik antarpendukung dan memastikan bahwa semua pihak menjalankan tahapan Pilkada dengan penuh tanggung jawab. “Kami mengimbau semua pihak, baik calon, tim sukses, maupun masyarakat, untuk menjaga kondusivitas daerah. Demokrasi yang damai dan bermartabat hanya bisa tercapai dengan cara-cara yang jujur dan adil,” tambahnya.
Konsultan politik pasangan Limi-Welty, Pangkerego, menyoroti pentingnya kedewasaan politik dalam menghadapi gesekan-gesekan yang mungkin terjadi selama Pilkada. Ia mengingatkan bahwa politik bukanlah arena untuk saling menjatuhkan, melainkan proses memilih pemimpin yang mampu membawa kemajuan bagi daerah.
“Kami ingin menciptakan suasana politik yang bermartabat, bebas dari intimidasi, diskriminasi, dan politik uang. Kami yakin masyarakat Bolaang Mongondow sudah cukup cerdas untuk memilih pemimpin yang sesuai dengan aspirasi mereka,” tegasnya.
Dengan langkah-langkah strategis ini, Satgas PDIP dan tim Limi-Welty berharap dapat menciptakan Pilkada yang benar-benar mencerminkan semangat demokrasi. Mereka juga bertekad mengawal jalannya pemilihan hingga selesai tanpa hambatan, demi memastikan aspirasi rakyat tersampaikan melalui proses yang bersih dan transparan. “Kami percaya, masyarakat Bolaang Mongondow akan menjaga marwah demokrasi dan memilih berdasarkan hati nurani. Bersama, kita wujudkan Pilkada 2024 yang sukses dan bermartabat,” tutup Pangkerego.(*)
COMMENTS